Betapa susahnya menjadi orang yang kadang terlalu sungkan untuk mengutarakan opininya dengan jelas karena mempertimbangkan perasaan lawan bicaranya. (hlm. 275)
Beberapa kalimat favorit dalam buku ini:
- Waktu bisa menyembuhkan luka. (hlm. 8)
- Tidak ada yang abadi di dunia ini. (hlm. 25)
- Kadang kita hanya harus tahu cara menghadapi seseorang. Cara yang tepat akan memberi hasil yang memuaskan. (hlm. 169)
- Kematian memang tidak pernah dihadapi. (hlm. 217)
- Hidup harus terus berjalan. (hlm. 258)
- Anak-anak adalah mahluk yang paling jujur. (hlm. 302)
- Kita tidak bisa memprediksi masa depan. (hlm. 314)
- Cuma ada dua orang yang saling jatuh cinta. (hlm. 322)
- Ada banyak orang yang berpikir ulang untuk buru-buru menikah. (hlm. 8)
- Ketika mendapat kesempatan untuk keluar dari zona nyaman, rasa cemas pasti menyerbu. (hlm. 17)
- Kau terlalu polos. Usia sudah tua, tapi masih memandang dunia dengan mata ala remaja belasan tahun. (hlm. 28)
- Jika bisa mulai bekerja lebih pagi, kenapa tidak? Ketimbang membuang waktu dengan memperbanyak jam tidur. (hlm. 34)
- Mengabaikan mahluk memesona seperti itu, dosa lho! (hlm. 44)
- Jika berpisah karena perceraian, tentu saja beda. Ada rasa benci, marah, murka. Perasaan seperti itu kadang memberi energi tambahan untuk mencari pasangan baru. (hlm. 45)
- Perempuan kadang membuat hal sederhana menjadi drama. (hlm. 100)
- Kenapa masyarakat menyamaratakan semua orang yang kebetulan tidak bernasib baik dalam hal pernikahan? (hlm. 111)
- Lebih baik kita lupakan hal-hal tak penting di luar sana. Fokuslah pada pekerjaan yang bertumpuk. Kita tidak bisa mengontrol opini orang. (hlm. 112)
- Apa ada larangan untuk berkenalan dengan orang yang sudah menikah? (hlm. 170)
- Dunia kadang lebih ajaib dibandingkan fiksi. (hlm. 205)
- Pacar psikopat itu sangat menyusahkan. (hlm. 205)
- Tolak jika kau tidak mau. Jangan biarkan memaksamu melakukan hal yang tidak kau inginkan. (hlm. 210)
- Kadang, nafsu makan bisa lenyap saat pembicaraan tidak memuaskan. (hlm. 216)
- Orangtua kadang sengaja pura-pura tidak tahu. Tapi punya insting atau radar yang luar biasa. (hlm. 278)
- Cemburu itu bisa membuat otak berkarat. (hlm. 303)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar