Daftar Blog Saya

Selasa, 21 November 2017

5 Manfaat Luar Biasa dari Mendongeng untuk Anak

1. Memperkenalkan kosakata baru pada anak

Masa kanak-kanak adalah masa terbaik untuk mempelajari bahasa. Inilah saat yang tepat untuk mengajarkan anak pada kosakata yang belum pernah mereka jumpai sebelumnya. Saat mendongeng pastinya terdapat kata-kata baru yang belum mereka pahami. Saat mendongeng kita akan mendapatkan banyak pertanyaan seperti, “Kastil itu apa? Bijaksana itu apa?” Melalui pertanyaan-pertanyaan itulah, saatnya orang tua mengajarkan pada anak tentang arti dari sebuah kata.

2. Meningkatkan kemampuan mendengarkan anak

Mendengarkan ternyata bukan hal yang mudah. Anak-anak cenderung lebih senang berbicara dari pada mendengarkan. Saat di sekolah, anak-anak senang berbicara dari A sampai Z, bahkan ketika guru sedang menjelaskan di depan kelas mereka tak henti berbicara dengan teman-teman di sebelahnya. Begitu pula saat di rumah, anak-anak juga tak henti berbicara bahkan ketika orang tuanya sedang memberi nasihat. Dengan mendongeng, orang tua mengajarkan anak-anak mereka untuk diam dan mendengarkan saat orang lain berbicara. Mendongeng mengajarkan anak-anak untuk menjadi pendengar yang baik. Jika anak terbiasa mendengarkan dongeng, mereka akan terbiasa untuk menghormati ketika ada orang lain berbicara, dan kebiasaan ini akan terbawa baik di lingkungan rumah, sekolah, maupun masyarakat.

3. Meningkatkan pemahaman anak tentang sejarah dan budaya

Dongeng biasanya bercerita tentang sejarah, mitos, fabel dan legenda. Melalui mendongeng, anak-anak diperkenalkan pada cerita sejarah ataupun budaya Indonesia. Contohnya dongeng Roro Jonggrang, melalui cerita Roro Jonggrang anak diajarkan tentang sejarah Roro Jonggrang yang ada di Candi Prambanan. Kita juga bisa tambahkan pengetahuan tentang lokasi dan hal-hal yang berkaitan tentang candi Roro Jonggrang. Dengan begitu, mendongeng tak hanya sekedar mendongeng, namun sarana untuk meningkatkan pemahamanan tentang sejarah dan budaya Indonesia.

4. Mengajarkan nilai moral pada anak

Cerita yang baik adalah cerita yang mengandung pesan di dalamnya. Dalam bercerita jangan lupa untuk memilih sebuah cerita yang dapat diambil nilai kebaikan di dalamnya. Tak hanya nilai moral saja, namun banyak nilai-nilai kebaikan lainnya yang dapat kita ajarkan pada anak melalui sebuah cerita. Contohnya ketika mendongengkan cerita tentang ‘Bawang Merah dan Bawang Putih’, ajarkan pada anak tentang pesan yang tersirat di dalam cerita tersebut bahwa siapa yang berbuat baik dan tulus akan mendapatkan balasan yang baik pula.

5. Sarana belajar yang menyenangkan

Salah satu cara belajar yang mengasyikan bagi anak adalah melalui mendengarkan dongeng. Dengan mendengarkan dongeng anak akan belajar banyak hal, mereka belajar bahasa, belajar budaya, belajar memahami cerita, serta belajar menemukan pesan moral dalam cerita. Bagaimana caranya agar anak belajar sambil mendengarkan cerita? Itulah tugas penting untuk si pendongeng agar membuat cerita yang menarik dan membuat anak penasaran untuk bertanya. Jika disampaikan dengan cara yang tidak menarik, anak akan kehilangan  minat untuk mendengarkan dan bertanya. Di tengah-tengah mendongeng, kita juga bisa menyelipkan pertanyaan-pertanyaan kepada anak untuk mengetahui seberapa jauh anak memahami cerita. Seorang ahli bahkan menyarankan agar anak didorong untuk membuat cerita pendek dengan karakter-karakter yang telah diceritakan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar