Mengapa kita harus memantaskan diri?
Apa hanya karena ingin mendapat sesuatu yang baik?
Atau karena memang ingin memperbaiki kualitas diri?
Lantas, untuk apa kita memperbaiki diri?
Menanti jodoh datang?
Menunggu tibanya ajal?
Atau ingin ingin lebih dekat dengan Allah?
Disini, aku memang tidak pandai dalam hal agama
Tidak berarti akhlakku sudah lebih baik dari yang lainnya
Tidak juga merasa so suci atau berniat menceramahi
Hanya saja, aku ingin menuliskan sedikit dari apa yang banyak terjadi
Terbanyak dari kita mungkin memperbaiki diri hanya untuk menanti jodohnya tiba
Tapi bagaimana melakukannya?
Hanya menutup auratkah?
Memperbaiki akhlak saja?
Menjaga hati dan menjauhi zina?
Atau ada yang lainnya?
Sebenarnya, memperbaiki diri dalam hal jodoh itu tidak hanya itu saja
Bukankah tujuan dari menanti jodoh adalah untuk menikah?
Teruntuk
para perempuan, sebagai calon seorang istri kita harus paham betul
tentang apa yang harus dan tidak harus dilakukan pada suaminya
Tentang hak dan kewajiban, serta tentang cara menjaga fitrah sebagai seorang istri juga seorang perempuan
Kita harus betul² memantaskan diri dengan sebaik mungkin
Karena dalam pernikahan, sewaktu waktu pasti akan menghadapi beragam rintangan
Sebagai perempuan, kita pun harus benar² berbakti dan selalu mengutamakan suami
Ketika datang rasa bosan, malas, lelah, ataupun kesal, tentu kita harus tetap bersikap bijak dan sabar
Jangan sampai manis di awal, tetapi pahit di tengah, hingga akhirnya kandas begitu saja
Untuk itulah kita harus memperbaiki diri
Karena menikah, bukanlah perkara yang mudah
Dalam berumah tangga, tidak sesingkat seperti apa yang kita duga
Marilah kita sama² memantaskan diri dengan seutuhnya
Agar kita senantiasa menjadi permata dunia bagi suaminya, dan
Menjadi bidadari syurga di akhirat nantinya
Mengenang S.P.L. Sorensen di Logo Google
-
[image:
http://www.thehindu.com/sci-tech/science/k938lm/article24020451.ece/alternates/FREE_660/doodle]
Hari ini, Selasa 29 Mei 2018, Google Doodle menamp...
7 tahun yang lalu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar