Inggris

Inggris dan Inggris

Selama berabad-abad, Inggris telah berkembang politis dari negara-negara merdeka beberapa (Inggris, Skotlandia, dan Wales) melalui dua kerajaan dengan raja bersama (Inggris dan Skotlandia) dengan serikat dari Mahkota pada tahun 1603, semua-pulau tunggal Kerajaan Besar Inggris dari 1707, dengan situasi berikut 1801 di mana Inggris bersama-sama dengan pulau Irlandia merupakan Inggris yang lebih besar dari Inggris dan Irlandia (Inggris).

Inggris menjadi Kerajaan Serikat Britania Raya dan Irlandia Utara pada tahun 1920 (1922) setelah kemerdekaan lima perenam Irlandia sebagai pertama Negara Bebas Irlandia, sebuah Dominion Persemakmuran Inggris saat itu, dan kemudian sebagai sebuah republik independen di luar Persemakmuran Inggris sebagai Republik Irlandia.

Uni dengan Wales 1284

Wales menjadi dimasukkan ke Inggris di bawah Statuta Rhuddlan pada 1284, setelah itu telah dicaplok oleh Edward I dari Inggris pada 1282. Edward dijuluki anak sulungnya Edward Prince of Wales, karena saat mana anak tertua dari setiap raja Inggris telah menanggung judul yang sama. Dalam Hukum dalam Kisah Wales 1535-1542, Wales menjadi hukum merupakan bagian dari Kerajaan Inggris

Uni Mahkota dari Inggris dan Skotlandia 1603

Mahkota Inggris dan Skotlandia bersatu pada tahun 1603 ketika James VI dari Skotlandia menjadi Raja James 1 Raja Inggris. Pada bulan Oktober 1604, satu tahun kemudian, ia memutuskan bahwa Judul Royal akan menggunakan Brittaine Besar istilah untuk merujuk pada "satu Imperiall Crowne" terdiri dari Inggris dan Skotlandia.

Uni dengan Skotlandia 1707

Pada 1707 Kisah Uni menyatukan Inggris dan Skotlandia di bawah satu Parlemen dan Crown diberlakukan. Ratu Anne merekomendasikan penyatuan dua kerajaan dalam pidato pertamanya kepada parlemen di 1702 ..

Pada 1681 Anne telah menghabiskan 10 bulan di Skotlandia (tinggal tidak diulang oleh orang lain kerajaan Inggris hingga George IV).

Pada 16 Januari 1707 Parlemen Skotlandia melewati sebuah UU Uni, dan pada 28 Februari Commons di Inggris mengikutinya. Ratu Anne memberikan persetujuan kerajaan pada tanggal 6 Maret. Hal ini akan membawa ke efek Perjanjian Uni dengan 25 nya Artikel, yang pertama menyatakan:

"Bahwa Dua Kerajaan Skotlandia dan Inggris, akan pada 1 Mei mendatang berikutnya tanggal perjanjian ini, dan selamanya, dapat Serikat ke Satu Raya oleh Nama Inggris".

Ini akan membubarkan parlemen baik dan membentuk Parlemen tunggal untuk Inggris, mengambil di 16 rekan dan anggota 45elected dari Skotlandia dan 190 rekan-rekan dan 513 anggota dari Inggris. Queen Anne menghadiri kebaktian syukur di Katedral St Paul di London, mengenakan baik Ordo Garter dan Orde Thistle tersebut.

Moneter serikat pekerja dan serikat pabean diciptakan. Skotlandia diizinkan untuk memiliki sendiri mendirikan (Presbyterian) gereja dan Inggris mendirikan (Episkopal) gereja. Hukum Skotlandia akan tetap berlaku dan Pengadilan Sesi akan memutuskan hal itu. Ketentuan UU Penyelesaian, 1701, dikonfirmasi, sehingga "semua Papists dan orang menikah Papists, dikecualikan" dari takhta.

Bendera Uni baru dikombinasikan Salib Santo Andreas (diagonal-diagonal putih pada tanah biru) dan Salib St George (sebuah salib merah).

Persatuan dengan Irlandia 1801

Di tahun 1800 Undang-Undang Uni dengan Irlandia disahkan oleh kedua parlemen Irlandia dan Inggris meskipun ditentang banyak. Hal itu ditandatangani oleh George III pada bulan Agustus 1800 sampai menjadi efektif pada tanggal 1 Januari 1801.

Perdana Menteri Pitt dimaksudkan untuk mengikuti UU Uni dengan yang lain, reformasi yang lebih jauh menjangkau, termasuk Emansipasi Katolik, tetapi digagalkan oleh George III, yang menolak untuk istirahat Sumpah Coronation untuk menegakkan Gereja Anglikan.

Act 1801 Irlandia Uni mengatakan bahwa

* Irlandia akan bergabung dengan Inggris menjadi sebuah kerajaan tunggal, Kerajaan Inggris Raya dan Irlandia.
* Parlemen Dublin dihapuskan. Irlandia untuk diwakili di Westminster oleh 100 anggota parlemen, 4 Lords Spiritual dan Lords Temporal 28 (semuanya Anglikan).
* Gereja Anglikan adalah untuk diakui sebagai Gereja resmi Irlandia.
* Harus ada perdagangan bebas antara Irlandia dan Inggris.
* Irlandia adalah untuk menyimpan Menteri Keuangan yang terpisah dan bertanggung jawab untuk dua-seventeenths dari beban umum dari Britania Raya.
* Irlandia terus Pengadilan sendiri Kehakiman dan layanan sipil.
* Tidak ada Katolik itu harus diizinkan untuk memegang jabatan publik.
* Ada tidak ada Emansipasi Katolik.

Kerajaan baru sejak saat itu dan seterusnya jelas disebut Kerajaan Inggris Raya dan Irlandia.

Pada tahun 1922, 26 dari 32 kabupaten Irlandia diberi kemerdekaan untuk membentuk Free State terpisah Irlandia - sekarang Republik Irlandia. Kerajaan dipotong tersisa karena itu sejak saat itu dikenal sebagai Kerajaan Serikat Britania Raya dan Irlandia Utara.